Bertahun-tahun saling mengenal dan hanya sekedar itu (tanpa ikatan)
entah sejak kapan rasa ini datang,
entah karena apa sehingga aku yg bahkan jauh dari Iman, tiba- tiba menjadi Menginginkan (mu).
Apakah aku adalah jawaban (-bagimu) atau bagiku,
Kamu adalah sebuah kesakitan yg kuusahakan?
Di mana sebenarnya kamu tak menginginkan (-ku).
Di mana sebenarnya hanya salah satu pilihan?
Entahlah,
wallahu a'lam bishawab.